Sabtu, 04 Juli 2015 telah diadakan peresmian 1000 guru tingkat Regional Sumatra Barat. Acara tersebut diadakan di Pustaka Daerah Sumbar yang berlangsung dari pukul 2 siang dan ditutup dengan acara berbuka bersama.
1000 Guru merupakan komunitas yang memiliki beberapa program. Salah satunya Travelling and Teaching yang biasa disingkat dengan TnT. Program ini tidak mengikuti program pemerintah, namun lebih mengutamakan kegembiraan dan juga menumbuhkan semangat kepada anak-anak di daerah pedalaman untuk tetap berusaha belajar. Travelling merupakan bonus yang di dapat dari teaching di sekolah-sekolah. Travelling and Teaching biasanya berlangsung selama 3 hari yang dimulai dari hari Jumat sampai hari Minggu. Volunteer dari 1000 Guru tidak hanya dari kalangan mahasiswa, namun juga ada yang telah bekerja. Sejak tahun 2012, 1000 guru telah memperluas jaringannya ke berbagai daerah di Indonesia dan untuk tahun 2015 ini menargetkan akan memperluas ke 23 regional di Indonesia seperti Riau, Lampung, Banten, Sukabumi, Kupang, Makassar, dan lain-lain.
“Dengan diresmikannya 1000 Guru Sumbar ini, maka teman-teman sudah bisa mulai bergerak, namun tetap berkoordinasi dengan 1000 Guru pusat sehingga tujuan dari 1000 Guru ini sendiri bisa tercapai” tutur Eko Prasetyo, perwakilan dari 1000 Guru Pusat dalam peresmian 1000 Guru Sumbar.
Beberapa program dari 1000 Guru adalah beasiswa guru pedalaman. Hal ini bertujuan untuk membantu guru-guru di daerah pedalaman dalam hal transportasi, gaji, dan memperjuangkan nasib mereka yang ingin terus membimbing generasi pelajar di daerahnya. Selain itu, juga ada program pengobatan gratis yang bertujuan untuk memeriksa kesehatan masyarakat dan memberikan penyuluhan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedalaman.
“Setelah presentasi tadi ternyata teman-teman dari Sumbar sangat pro terhadap komunitas ini, harapannya setelah diresmikannya 1000 Guru Sumbar ini untuk kedepannya, komunitas ini bisa memberikan kontribusi yang terbaik untuk anak-anak di pedalaman dan bisa jadi panutan untuk yang lain. Semakin banyak yang bergabung, semakin banyak juga hal yang bisa kita berikan terhadap anak-anak di pedalaman” tambah kak Eko diakhir pembicaraan. (Rahmi Mulia Putri)
